Andai Saya Jadi Juragan Emas

Andaikan saya punya bertumpuk-tumpuk emas batangan dalam sebuah gudang (duh terinspirasi iklan es krim nih), apa yang akan saya lakukan? 
Tentu saja saya segera bangun dari tidur dan menyadarkan diri bahwa itu hanya sebuah mimpi :p

Namun dengan mimpi ini, akan membuat saya berani bermimpi dengan lebih realistis. Seperti mendapat sebuah wangsit eh hidayah, agaknya saya harus mulai berbisnis di bidang emas. Meluncurlah saya di depan kompi dan browsing sana-sini untuk mencari buku panduan investasi emas. Hasilnya, saya menemukan buku ini :

Segera meluncur ke toko buku, dan taraaaa...
"saatnya memulai dulu dengan belajar investasi emas dari buku ini, bukunya murah investasinya asyik ah ^_^, cuma 26.000-an"


Setelah tamat membaca, tentu saja saya segera mengeksekusi sesuai trik dan tips yang dipaparkan di buku tersebut.
Hasilnya, saya pun bisa mulai berandai-andai dengan lebih realistis.
Jika dalam satu bulan ke depan, emas saya bisa berkembang menjadi satu kilogram saja, buat apa ya emasnya?
Yang pasti akan saya investasikan lagi. Belum waktunya untuk menikmati hasil!

Saya mempunyai target, boleh menikmati hasil investasi ini jika sudah menyentuh 5 kilogram.
Dalam waktu satu tahun, target tersebut harus mampu saya wujudkan.
Dengan harga emas murni batangan sekitar Rp 540 ribu per gram saat ini, maka 5 kilogram berarti saya akan mempunyai uang Rp 2,7 miliar.
Bolehlah saya menikmati sebagian hasil kerja cerdas ini. Separo dari hasil itu tentu akan saya investasikan kembali.

Separo lagi, sekitar Rp 1,35 miliar akan saya alokasikan untuk kebutuhan sebagai berikut :

1. Haji. Tentu saja saya akan segera menunaikan kewajiban ibadah haji. Bukan mengekor gaya OKB (Orang Kaya Baru), tapi dengan mengantongi uang sebesar itu, kewajiban haji tentu saja mutlak dan tidak bisa ditunda bagi saya.
Bersama suami, dengan ONH Plus, berbagai persiapan, dan syukuran, saya perkirakan bakal menyedot dana sekitar Rp 200 juta. Saya tidak mengajak orang tua, mertua, kakak, dan saudara lain, karena mereka semua alhamdulillah sudah pergi haji :D.
Saya juga tidak mengajak anak-anak karena mereka masih terlalu kecil, lebih baik uangnya saya alokasikan untuk yang lain terlebih dulu. Insya Allah tahun depan akan kembali berhaji bersama anak-anak.

2. Melunasi kewajiban alias hutang. Ini harus didahulukan, karena saya ingin terbebas dari semua itu. Bukankah Rasul mengajarkan untuk sebisa mungkin tidak berhutang?
Hutang KPR, cicilan mobil, cicilan motor, cicilan handphone, cicilan kartu kredit, dan cicilan panci segera saya lunasi. Wah ternyata banyak juga ya aneka cicilan saya he he.
Untuk kebutuhan ini, setidaknya dibutuhkan Rp 200 juta.

3. Membeli mobil baru. Boleh dong saya membeli mobil satu lagi, biar tidak usah bergantian dengan suami. Bukan untuk gaya-gayaan, tapi ini memang kebutuhan. Yakni untuk memperlancar bisnis!
Selain bisnis emas, saya juga ingin mempunyai bisnis yang lebih terlihat konkrit. Biar masyarakat tidak mengira saya memelihara tuyul karena kaya mendadak :P
Mobil yang saya perlukan tidak perlu baru, tidak perlu mewah, tapi benar-benar mobil niaga. Jadi uang yang saya anggarkan cukup Rp 100 juta saja.

4. Sekitar Rp 500 juta akan saya alokasikan untuk memulai bisnis baru.
Yakni membuat one stop shopping and service dalam satu tempat. Saya hanya akan menyediakan tempat dan prasarananya, sehingga budget bisa ditekan.
Selebihnya saya akan menggaet mitra untuk mengisi tempat tersebut. Ini sebenarnya sekaligus mewujudkan mimpi bisnis saya yang telah lama mengendap di otak.

5. Saya juga akan mewujudkan mimpi yang cukup lama terpendam.
Yakni jalan-jalan ke tempat-tempat yang menurut saya eksotis di dunia. Misalnya berlibur ke Maldives, menyusuri sejarah peradaban Islam mulai dari Turki sampai Spanyol, dan mengintip Raja Ampat di Papua, meski saya tidak bisa menyelam :D. Untuk kebutuhan kesenangan pribadi ini saya cukupkan dengan dana Rp 100 juta.
Tentu saja saya berharap bisa balik modal, dengan menuliskan perjalanan tersebut ke media atau bahkan membuat buku yang akan diterbitkan di Indscript Creative. Jiahhh.

6.Oiya, sekitar Rp 50 juta akan saya persembahkan untuk rumah mungil tercinta. Rumah saya sudah perlu di-make-over nih. Mengganti cat yang kusam, memperbaiki talang air dan atap yang bocor, menambah beberapa furnitur, agaknya sudah cukup dengan dana sebesar itu.

7. Kemudian, dana sebesar Rp 50 juta akan saya gunakan untuk melengkapi koleksi buku saya, dan akan saya wujudkan menjadi sebuah perpustakaan kecil di garasi rumah. Ini perpustakaan gratis yang saya persembahkan untuk anak-anak di lingkungan sekitar. Sesekali saya akan menyelipkan kelas menulis atau mengundang pendongeng anak untuk mereka. Pasti seru.

8. Selanjutnya, setelah urusan pribadi selesai, ganti urusan sosial.
Pertama dan tak lupa, tentu saya akan membayarkan zakat dari hasil investasi saya selama satu tahun ini. Sekitar Rp 67,5 juta akan saya setorkan ke lambaga amil zakat terpercaya. Dan Rp 32,5 juta lainnya akan saya alokasikan untuk menyantuni anak-anak yatim.

9.Tentu saja saya juga akan berbagi kebahagiaan dengan keluarga besar saya.
Sebesar Rp 50 juta cukup deh untuk membuat little party buat mereka.
Tentu saya akan menyiapkan berbagai hadiah yang personal yang saya beli dari hasil traveling saya di poin 5. Pasti mereka akan senang.

Setelah saya hitung, pas sudah Rp 1,35 miliar yang saya punya dari hasil mencairkan 2,5 kilogram emas hasil investasi saya.
Setelah sesi bulan madu ini usai, saya akan kembali bekerja keras agar tahun depan memperoleh hasil yang lebih menggembirakan.

Tentu saja sederet rencana sudah menari-nari di benak saya.
Berbagai kegiatan sosial, seperti membangun masjid, menyumbangkan ribuan Al Qur'an ke pelosok Indonesia, membuka pelatihan untuk masyarakat tidak mampu, membuat rumah singgah dan sekolah untuk anak-anak jalanan, membangun panti asuhan untuk anak yatim, dan sederet kegiatan lain yang pasti akan sangat bermanfaat untuk sesama.
Semoga saja Allah memudahkan jalanku untuk mewujudkan itu semua. Amin.


* Tulisan ini sudah dimuat di note facebook saya di sini
dan tulisan ini memenangi  KUIS DUTA BUKU IIDN Session III
berikut buktinya :)

yak.. yak.. yaaaaaaaaaaaaaak eeeeeee...
saatnya neh pengumuman KUIS DUTA BUKU IIDN Session III
Siapakaaaahhhh....
membaca semua impian ibu-ibu disini begitu mulia dan luar biasa. Semua memiliki misi sosial yang engga lupa kepada sesama yang membutuhkan. Ini yang menjadikan saya bingung menilainya, sulit memilih >,<
Akan tetapi saya mulai membaca lagi sambil mengaminkan semua impian ibu-ibu, saya mencari sesuatu yang berbeda diantara semuanya. Dan inilah yang saya temukan.

♥ Winners
Yang saya tangkep ketika saya sampai pada link ini, ibu ini sangat manusiawi begitu detail menyebutan impian-impiannya hanya dengan 5 kilo gram emas.
http://www.facebook.com/notes/isna-zulvia/andai-saya-jadi-juragan-emas/10151231551885839

♥ Winners
Meskipun nggak sedetail dan nggak begitu reaslistis dengan pemenang diatas, sesuatu yang saya temukan di sini dan tidak saya temuan yang lain adalah membantu PSK, bayangin membantu orang dari keterpurukan juga, sebagai jalan hidayah tobat bagi pezina. Subhanallloh Amiiinn Yaa Robbal Alamin.
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=3878935617321&set=a.2944858225970.119771.1396694476&type=1&theater